Rabu, 01 April 2020

Physical Distancing : Wartawan Cianjur Selatan Bagi Bagi Masker



Teropong Cianjur - Dukung program pemerintah tangani penyebaran virus covid-19, wartawan di Naringgul Cianjur Selatan, bagi-bagi ratusan masker sekaligus sosialisasikan physical distancing, Rabu (01/04) kemarin.

Ya, adalah Jay wartawan metromedianews.co salah seorang wartawan yang mempelopori kegiatan sosialisasi dan bagi-bagi masker kepada warga dan pengendara jalan di wilayah Naringgul.

"Tujuan kegiatan ini tak lain ingin berbagi kepada warga, karena saat ini masker sangat sulit untuk dadapatkan. Maka dari itu kami atas nama Juranlis Cianjur yang terganbung diwadah Organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) kabupaten Cianjur yang bertugas diwilayah cianjur selatan menyisihkan dana sekemampuan kami, untuk membeli masker," katanya.

Jurnalis berbadan gimpal ini juga menyampaikan, selain pembagian masker kami juga ikut mendorong program pemerintah dalam hal melawan corona/covid-19 lewat gerakan physical distancing.

"Banyaknya warga yang belum mengerti apa physical distancing, untuk mensosialisasikan di wilayah Naringgul menjadi tugas kami sebagai Jurnalis. Nah, dalam pelaksnaannya sengaja saya membawa dan membagi-bagikan masker supaya warga nurut, soal kalau hanya dihimbau tapi tidak diberi apapun, warga biasanya ngeyel," paparnya.

Menyikapi kegiatan tersebut, ketua PWI Cianjur Muhamad Ikhsan, sangat mengapresiasi sekali kegiatan rekan-rekan wartawan di Cianjur Selatan yang sudah mensosialisasikan physical distancing dan membagikan masker tersebut.

"Selain menulis berita, kegiatan seperti ini tentunya bagian dari keluarga besar Organisasi PWI Cianjur untuk mendukung program pemerintah dalam melawan Virus Corona/Covid-19,"ungkapnya.

Masih dikatakan ketua PWI Cianjur, kami juga menghimbau untuk rekan-rekan wartawan di Cianjur Selatan, selama lipuatan terkait wabah virus corona covid-19 untuk tetap menjaga diri, kesehatannya dan harus selalu mengunakn Alat Pelindung Diri (APD) yang lengkap dalam liputannya.

"Kalau memang masih bisa di telpon untuk melakukan konfirmasi, lebih baik lewat telpon saja, jadi gak usah langsung datang ke lokasi apalagi orang yang sudah terpapar virus Corona covid-19 atau udah Pasien Dalam Pengawasan (PDP), kita juga wartawan harus waspada, karena tidak ada berita seharga nyawa," pungkasnya.


Laporan : SN
Editor : red

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Monitoring Penyaluran BLT Kemensos Desa Sukataris

Monitoring Penyaluran BLT Kemensos Desa Sukataris Kepada Penerima 147 PKM Oleh Babinsa,  Bhabinkantibmas Dan Bersama Kepala Desa Sukataris. ...